Mutu beton K300 merupakan beton yang diperuntukkan dalam pembangunan konstruksi struktural. Kelas beton ini dimanfaatkan untuk bangunan bertingkat 3 hingga 5 lantai. Kualitas beton ini memiliki kualitas lebih baik dibandingkan mutu beton K275.
Hal ini dikarenakan karakteristiknya dapat digunakan untuk kepentingan pembangunan strukttural. Selain itu, perencanaan, pengawasan, pengujian desain dilakukan secara cermat dan ketat.
Dalam proses pembuatannya, dibutuhkan juga pemeriksaan terhadap kualitas bahan agregat secara berkala. Maka dari itu, perlu tenaga ahli untuk menghasilkan mutu beton K300. Penerapan mutu beton ini hampir sama dengan mutu beton di kelas menengah. Meskipun demikian, penggunaannya sangat beragam untuk jenis konstruksi yang memiliki fungsi sama.
Penggunaan Mutu Beton K300
Pengaplikasian mutu K300 untuk keperluan bangunan struktur sangat penting memperhatikan sifat-sifat yang disyaratkan. Selain itu, penggunaannya disesuaikan dengan kebutuhan. Hal ini akan mempengaruhi umur bangunan. Beberapa sifat tersebut meliputi, kekuatan, kerapatan air, modulus intensitas, berat jenis, susutan pengerasan dan ketahanan zat kimia dan kondisi cuaca.
Mutu Beton K300 merupakan kualitas beton dengan hasil kekuatan tekan mencapai 300 kilogram per meter persegi. Kekuatan tersebut dapat diketahui setelah umur beton mencapai 28 hari.
Pengerjaan bangunan struktural dengan memanfaatkan mutu beton ini diantaranya, bekisting, pondasi, pelat lantai jembatan, diafragma, bangunan berlantai 3-5 lantai dan lain sebagainya. Berikut beberapa penerapan mutu beton kelas menengah ini sangat banyak di berbagai proyek konstruksi.
Mutu Beton K300 untuk Konstruksi Jembatan
Jembatan merupakan bangunan penghubung jalur transportasi terutama pada daerah yang memiliki sungai, laut maupun tubuh air. perancangan bangunan ini tidak dapat dilakukan perubahan secara mudah. Selain itu, kebutuhan biayanya relatif mahal dan mempengaruhi kondisi lalu lintas di masa pengerjaan. Perencanaan pembangunan jembatan yang memiliki ukuran besar direncanakan memiliki usia sekitar 100 tahun.
Pelat lantai jembatan dibuat dari bahan mutu beton K300 untuk mendapatkan ketahanan dalam jangka waktu lama. Selain itu, penggunaan pondasi jembatan juga memerlukan kualits beton tinggi dengan mutu beton K300 ke atas. Fungsi pondasi jembatan sebagai penahan beban bangunan yang ada di atasnya. Selain itu, sebagai penyalur gaya beban ke tanah dasar secara vertikal maupun horizontal.
Perhitungan perencanaan bangunan jembatan yang kuat, ekonomis dan stabil diantaranya membutuhkan syarat seperti, daya dukung tanah, jenis jembatan yang dibangun, kondisi lingkungan pelaksanaan, peralatan yang diperlukan dan waktu pelaksanaan.
Balok diafragma merupakan pengaku dari gelagar memanjang dan tidak mendapatkan pikulan beban plat lantai dan perhitungan seperti balok biasa. Ketebalan pelat lantai pada konstruksi jembatan mencapai 20 cm. Pelat ini tidak terletak di atas tanah secara langsung. Penerapan pelat lantai sebagai pembatas antara tingkat lantai yang satu dengan tingkat lainnya.pelat lantai dissuport oleh balok bertumpu pada kolom.
Mutu Beton K300 untuk Pondasi
Penerapan mutu beton K300 untuk pondasi bangunan merupakan konstruksi penting sebagai penahan untuk keseluruhan beban hidup maupun mati di atasnya dan gaya-gaya yang berasal dari luar. Pondasi merupakan salah satu bangunan struktur yang memiliki kegunaan sebagai penerus beban menuju lapisan tanah keras.
Beban dari kolom diteruskan dan disebar ke permukaan tanah secara luas. Hal ini membantu tanah memikul beban secara aman. Pondasi yang ada di bwaha tanah sangat dipengaruhi oleh kekuatan tanah pendukung.
Beberapa diantaranya meliputi, fondasi telapak, tiang pancang maupun tiang bor. Bentuk pondasi ditentukan oleh berat pada bangunan dan kondisi tanah. Sedangkan, kedalaman pondasi pada bangunan dipengaruhi oleh letak tanah padat.
Mutu Beton K300 untuk Perkerasan Jalan Raya
Pemanfaatan mutu beton K300 dapat dimanfaatkan untuk membangun konstruksi pelat lantau elastis berlapis dan diletakkan di atas permukaan tanah dasar. Konstruksi ini memiliki tujuan untuk mengembangkan sarana dan prasarana sebagai penyedia akses transportasi maupun barang penghubung antar wilayah.
Syarat konstruksi jalan sebagai penahan beban lalu lintas diantaranya :
- memiliki ketebalan yang cukup untuk distribusi beban menuju lapisan tanah dasar
- memiliki kekakuan dalam memikul beban yang ada di atasnya
- materialnya bersifat tahan air sehingga air tidak mampu menrobos ke lapisan bawah.
Permukaan perkerasan menggunakan bahan pengikat semen dengan kualitas baik. Struktur utama pada perkerasan kaku ditempatkan pada lapisan tanah dasar dalam bentuk lembaran pelat beton.
Masih banyak penggunaan Mutu Beton K300 dalam konstruksi. Untuk memastikan bahwa beton yang Anda gunakan adalah yang memiliki mutu K300 maka dapatkan produknya dari readymix yang mampu mensuplai kebutuhan beton sesuai mutu dan kuantitas yang diinginkan.
Ulasan
Belum ada ulasan.